Buku AI dan Pendidikan menyajikan panduan komprehensif bagi para guru, pendidik, dan pengambil kebijakan untuk memahami, mengelola, serta menerapkan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dalam dunia pendidikan. Ditulis dengan bahasa yang sistematis dan penuh wawasan, buku ini menjelaskan bagaimana AI dapat menjadi kekuatan transformasional dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, efektivitas pengajaran, serta pemerataan akses pendidikan di era digital. Penulis menekankan bahwa AI bukan sekadar alat teknologi, melainkan mitra dalam menciptakan sistem pendidikan yang lebih adaptif, personal, dan inklusif bagi semua kalangan.

Di awal, pembaca diajak menelusuri evolusi teknologi AI serta konteks global yang menjadikannya bagian integral dari sistem pendidikan modern. Buku ini kemudian mengulas berbagai bentuk penerapan AI, seperti sistem rekomendasi belajar, pembelajaran adaptif, chatbot pendidikan, analitik data, hingga pemanfaatan laboratorium virtual dalam pembelajaran STEM. Tidak hanya itu, penulis juga membahas peluang besar yang muncul, seperti personalisasi pembelajaran, deteksi dini kesulitan belajar, dan pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus.

Namun, penulis juga menyoroti sisi lain dari AI, yakni risiko dan tantangan yang perlu diantisipasi. Di antaranya adalah ketergantungan berlebihan pada teknologi, bias algoritma, ancaman terhadap privasi data, hingga potensi tergesernya peran manusia dalam proses pendidikan. Buku ini dengan cermat memberikan perspektif etis dan kebijakan yang seimbang, menekankan pentingnya peran guru sebagai pengelola empati dan nilai kemanusiaan di tengah dominasi teknologi.

Lebih lanjut, buku ini memberikan strategi konkret bagi sekolah dan pendidik untuk mengimplementasikan AI secara efektif — mulai dari perencanaan pembelajaran berbasis AI, pemilihan platform yang tepat, hingga metode evaluasi yang berkelanjutan. Kesiapan infrastruktur, kompetensi digital guru, dan kepemimpinan sekolah juga dibahas mendalam sebagai pilar utama keberhasilan penerapan AI.

Pada bagian akhir, penulis menampilkan berbagai studi kasus dan praktik terbaik dari sekolah serta perguruan tinggi yang telah berhasil mengadopsi teknologi AI, menunjukkan bahwa inovasi pendidikan dapat berjalan seiring dengan nilai-nilai kemanusiaan. Buku ini menegaskan bahwa masa depan pendidikan harus tetap berpusat pada manusia, dengan AI berperan sebagai katalis yang memperkuat kreativitas, empati, dan kolaborasi.

Secara keseluruhan, AI dan Pendidikan adalah bacaan penting bagi siapa pun yang ingin memahami transformasi pendidikan di era kecerdasan buatan. Melalui analisis mendalam dan solusi praktis, buku ini menuntun pembaca untuk tidak hanya beradaptasi dengan perubahan, tetapi juga menjadi pelaku utama dalam membangun pendidikan yang cerdas, etis, dan berkelanjutan.